Nyobain Aplikasi Google Go Di Smartphone "Kentang"

Beberapa hari yang lalu Google merilis aplikasi baru bernama Google Go yap, sudah ketebak kan.. ada kata “Go” berarti ini adalah aplikasi yang diperuntukan untuk device “kentang” karena udah pasti aplikasi ini ringan dan ga neko – neko. Kata Google-nya sih aplikasi ini adalah browser yang diperuntukan untuk jaringan yang lambat, RAM yang kecil dan user interface sederhana.

Seperti biasa, saya penasaran dan langsung mencobanya pada device lama milik mamah saya yaitu Samsung Galaxy Grand Neo Plus. Dengan ram yang hanya 1 giga jadi cocok saya jadikan device untuk mencoba aplikasi Google Go.

 

Saat saya buka tampilan awalnya sangat sederhana, tidak ada gimmick apapun bersih seperti pantat bayi :v memang biasanya versi “Go” dari aplikasi google memang mempunyai interface yang sederhana seperti yang saya katakan diawal, “gak neko – neko”. Good!

Baca juga : Mencoba Pesan Go-jek Memakai Google Assistant, Mengejutkan!

Oh iya uniknya, untuk mencari sesuatu di internet, browser ini mendukung voice search jadi kita ga perlu repot – repot mengetik lagi. Fitur ini seperti ala – ala google asisten yah..

 

Saat saya coba membuka facebook saya lihat tampilannya seperti itu, ternya default pengaturan browsernya javascriptnya diaktifkan tapi walau begitu, ga membuat aktifitas brwosing ria kamu terganggu, karena saat di scroll sana sini pun masih lancar jaya. Javascript mode bisa dinonaktifkan di menu pengaturan yah agar halaman bisa lebih ringan lagi dan demi memaksimalkan 40% lebih sedikit data yang digunakan saat internetan.

Disitu juga hanya terdapat menu – menu basic browser. Ya wajarlah namanya juga aplikasi yang dibuat untuk device dan internet  “low” kamu juga gakan bisa membuka tab baru di browser ini karena browser ini gak ngedukung “new tab”.

Saat saya mencoba fitur voice search-nya, sangat berfungsi dengan baik, tidak ada kendala apapun yang saya rasakan selama mencobanya. Google menyebutkan di browser ini ada fitur yang memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) untuk membantu mengidentifikasi bagian halaman yang harus dibacakan dan akan dibacakan oleh browsernya, sehingga user hanya tinggal mendengarkan.

Namun, fitur ini tidak saya temukan, tidak tahu kenapa. Tetapi, saat saya instal di hape redmi 5 plus fitur ini ada dan berjalan dengan baik. Mungkin fitur ini belum bisa digunakan oleh semua smartphone, semoga kedepannya fitur ini bisa dipakai disemua smartphone.

Aplikasi ini bisa kamu unduh langsung di playstore. Ukuran aplikasi ini hanya 5MB saja.

Baca juga : REVIEW Mi Power Bank 2S 10000mAh : Si Ramping Kere Hore Yang Sangat Dapat Diandalkan

KESIMPULAN

Browser ini sangat saya rekomendasikan buat kamu yang ingin berselancar di internet dengan cepat dan ringan tapi masih menggunakan device lama dengan spesifikasi rendah. Karena aplikasi ini sangat powerfull dan akan tambah bagus lagi jika fitur AI-nya bisa berjalan disemua smartphone.

Instagram : @irfankurrr

Subscribe to receive free email updates: